Google Custom Search

Tuesday 22 April 2008

Bebek Kesayangan Nenek

Ada seorang bocah laki-laki sedang berkunjung ke kakek dan neneknya dipertanian mereka. Dia mendapat sebuah katapel untuk bermain-main di hutan. Dia berlatih dan berlatih tetapi tidak pernah berhasil mengenai sasaran. Dengan kesal dia kembali pulang untuk makan malam.

Pada waktu pulang, dilihatnya bebek kesayangan peliharaan neneknya. Masih dalam keadaan kesal, dibidiknya bebek itu dikepala, matilah bebek itu. Dia terperanjat dan sedih.
Dengan panik, disembunyikannya bangkai bebek didalam timbunan kayu, dilihatnya ada kakak perempuannya mengawasi, Silvy melihat semuanya, tetapi tidak berkata apapun.

Setelah makan, nenek berkata, "Silvy, cuci piring."

Tetapi Silvy berkata, "Nenek, Johnny berkata bahwa dia ingin membantu didapur, bukankah demikian Johnny?" Dan Silvy berbisik ditelinga Johny, "Ingat bebek?"

Jadi Johnny yang mencuci piring.

Kemudian kakek menawarkan bila anak-anak mau pergi makan Es Krim dan ke Taman Bermain, dan nenek berkata, "Maafkan, tetapi aku perlu Silvy untuk membantu menyiapkan makanan."

Tetapi Silvy tersenyum dan berkata, "Tidak apa-apa, karena Johnny memberitahu kalau ingin membantu." Kembali dia berbisik, "Ingat bebek?"

Jadi Silvy pergi bersama Kakek dan Johnny tinggal dirumah.

Setelah beberapa hari Johnny mengerjakan tugas-tugasnya dan juga tugas-tugas Silvy, akhirnya dia tidak dapat bertahan lagi. dengan menangis dan berlutut, ditemuinya nenek dan mengaku telah membunuh bebek kesayangan neneknya dan meminta ampun.

Nenek berlutut dan merangkulnya, katanya, "Sayangku, aku tahu. Tidakkah kau lihat, aku berdiri dijendela dan melihat semuanya. Karena aku mencintaimu, aku memaafkan. Hanya aku heran berapa lama engkau akan membiarkan Silvy memanfaatkanmu. "

Sekarang dengarkan Tuhan sangat ingin berbicara pada kita seperti ini ..:

"AKU tidak mau tahu masa lalumu. AKU tidak mau tahu dosa apa yang kau perbuat. Tetapi apapun itu, AKU ingin memberitahumu sesuatu. AKU juga selalu berdiri "dijendela". Dan AKU melihat segalanya. Dan karena AKU mencintaimu, AKU akan mengampunimu bahkan sebelum kau memintanya. Hanya AKU heran melihat berapa lama engkau membiarkan dosa itu memperbudakmu" .

Hal yang luar biasa adalah DIA tidak hanya mengampuni, tetapi DIA juga melupakan.


Dikirim oleh: Jimmi

Taman Eden

No comments: